Jumat, 12 Desember 2008

bisa fiksi, imajinasi ato realiti--part one (JOURNEY TO THE JAIL)

Semua berawal ketika aku membaca, bahwa SMA SANTA URSULA BSD membutuhkan guru Bahasa Indonesia. Tanpa tahu tentangnya, aku memberanikan diri untuk mengirim CV. Iseng. Beneran iseng. Taklama, Ibu Paula meneleponku, beliau mengatakan bahwa aku harus menjalani psikotest dan wawancara. Padahal saat itu aku sudah bekerja di LSM pendidikan yang sangat menyenangkan. Kerja jam sembilan, pulang jam empat. Kerjaannya diskusi dan survey lapangan. Buat proposal. Menangin tender. Sangat menantang. GW BANGET. Dan yang jelas pekerjaan itu di JOGJA. Dekat dengan cinta. Yang setia anter jemput gw. Pulang. Ciuman. Pelukan. Hemh, hidup yang menyenangkan. Tapi tak tahu, apa yang membuatku memberanikan diri untuk keluar. Dan menerima serangkaian psikotest—menerima wawancara dengan beliau, yang kini aku panggil YMK.
Gw berangkat dari JOGJA naik kereta api bisnis –SENJA UTAMA—gw berlinang air mata saat mesin kereta api menderu, gw liat sahabat gw, kakak gw, makin lama makin mengecil, dan hilang. Lepas dari pandangan mataku. Aku masih ingat. Aku duduk dengan cowok dari Cirebon. Dia membaca buku. Dan aku juga. Aku membaca stephen covey, dia—tak tahulah. Aku sempat berbicara, meski tak banyak. Dia (yang aku lupa siapa namanya), membantuku meletakkan tas diatas kursi. Kereta melaju dengan cepat. Aku tertidur dengan pulas. Sampai aku tak sadar, kalau pria disebelahku sudah tak ada. Ternyata aku sudah masuk ke daerah cirebon—hampir Jawa Barat. Aku mengamati satu persatu orang-orang yang ada disekitarku. Aku melihat, ada satu pria, yang sedari awal berangkat tak duduk sama sekali. Dia memakai kaos berwarna terang. Matanya sipit. Kulitnya putih. CINA. Dia sama sepertiku (bukan kulitnya, tentunya). Menerawang seisi kereta. Mata kami beradu pandang. Dia tersenyum. Aku tersenyum. Aku memberanikan diri untuk berpindah kursi. Malas duduk sendiri, Kami berkenalan (aku kembali lupa nama). Ternyata kita satu almamater. Dia anak sastra inggris. Aku sastra Indonesia. Dia melihat buku yang aku bawa. Stephen Covey. Dia tertarik. Ternyata dia juga pembaca stephen covey. Baiklah. Dia turun di Jatinegara. Sayang bukan di Pasar Senen. Dia katakanan, Pasar Senen setelah Gambir. Baiklah. Sebenarnya aku agak takut pergi ke ibukota sendiri. Aku ke Jakarta sewaktu SD arau bahkan TK, setelah itu aku tak pernah lagi menginjakkan kaki disini. Finally, aku sampai SENEN. Aku kabari Camel. Oh Tuhan, HP ditanganku lowbath. Aku benar2berharap tak ada sesuatu yang buruk menimpaku. Aku sampai di Senen jam empat pagi. Aku duduk menunggu. Banyak preman yang dating menghampiriku saat itu. Mungkin aura Jogjaku masih melekar erat, memeluk diriku. Aku pasang tampang sok galak, biar aman. Camel cepatlah datang. Akhirnya, Camel datang. Dia datang jam tujuh pagi. Kesal. Cemas. Tapi itu semua hilang ketika aku melihatnya. Camel berubah. Rambutnya panjang. Lurus—di smoothing--. Dessy, kamu ga berubah ya.
Kata-kata awal yang pertama meluncur dari mulut kecilnya. Aku masih terpesona melihat parasnya.
”Des, naik busway yuuk. Lo belum pernah kan?”
Camel menyambar tanganku, dan mengajakku masuk ke angkot, serambi berteriak,
”gag lama kan bang ni angkot jalan?”
”Gag neng. Bentaran juga jalan.”
”Bentaran? Kalo masih ntar2gw turun nih. ”
”Iya-iya, ni juga baru jalan.”
”Caamel, yang sabar dong...”
”Duh des, kalau disini sabar, bisa mati di jalan lu.”
Hemh, Jakarta-Jakarta...belum-belum aku sudah tak kerasan dibuatnya.
Di dalam angkot, kita kembali mengenang masa-masa gila kita di SMA dulu. Dia juga terkejut setengah mati, karena takdir menjadikan aku sebagai seorang guru. Akhirnya, angkot mengantarkan kami sampai di pintu halte busway. Camel kembali menunjukkan kelelakiannya dengan menggebrak pintu angkot, karena si supir tidak memberikan uang kembalian pada Camel. Yang hanya sebesar limaratus rupiah. Oh Camel, apakah Jakarta juga telah membuatmu segarang ini.
Akhirnya aku merasakan alat transportasi kebanggan Jakarta. BUSWAY. Yah, memang nyaman. Aku melihat monas. HI. Melihat keangkuhan gedung-gedung kota Jakarta. Angkuh. Namun aku tetap saja terkagum dibuatnya. Aku lewat mampang. Aku ingat TRANS TV. Aku lewat rumah sakit gatotsubroto, aku teringat Soeharto. Aku lewat depan Atmajaya. Aku teringat kerusuhan Mei 1998. Aku lewat Daan Mogot, aku teringat Indosiar. Akhirnya, aku sampai di Tangerang. Sampai di Perum, daerah Cimone. Ketemu mamanya Camel, istirahat sebentar. Malamnya, aku diajak ke Karawaci. Ke Siloam Hospital. Ada dua temanku yang bekerja di sana. Gilak. Ini rumah sakit ato mall. Di Jogjakarta, rumah sakit paling kesohor adalah Panti Rapih, itupun sumpah, rumahsakitnya empekepekan banget. Kadang, kalau kekurangan kamarm si sakit bisa digeletakkan begitu saja di ruang transit. Ini, ya olloh, besar banget. Bersih, rapi, ada cafe nya. Hemh, naluri kampungku keluar. Irma datang menghampiriku. Dia perawat di ruang VIP, tapi dia tidak seperti Camel. Dia masih Irma yang dulu. Putih. Damai. Bersahaja. Ochapun demikian. Dia masih kekar. Sisasisa gadis paskibrakanya masih kentara. Dia masih ramah. Meskipun aura galakknya masih menyembul kuat dari sikapnya. Empat anak Stella Duce Trenggono telah berkumpul. Senangnya, mengenang masamasa SMA yang indah itu. Ocha adalah ketua kelasku kala aku kelas sebelas. Camel adalah anakbuahku ketika ia duduk di kelas sepuluh. Sedangkan Irma adalah teman kaderisasi dan majalah sekolah. Ia adalah karib dalam hal itu, tapi lawan untuk mendapatkan cinta guru bahasa indonesiaku. Malam dan hujan menemani perjalananku kembali ke Cimone. Esoknya, aku harus menjalani psikotest—dan juga wawancara di SMA Santa Ursula BSD—my next job.
Pagipagi buta, aku sudah mandi. Pakai stocking item, highheel, rok pendek, hem kaos warna merah marun. Rambut dicepol, bak pramugari. Poni rata diatas alis mata. Okei, aku siap menaklukkan URSULA. Aku ditemani Camel sampai modernland, depan PIZZAHUT, dia sudah memberitahuku, angkot jenis apasaja yang harus aku naiki. Aku berangkat seorang diri.
Neng, turun sini aja ya, terus nyambung angkot yang strip merah.
Aku mengiyakan saja. Meski dalam hati cemas juga. Bumi Serpong Damai, Jalan Letjen SUTOPO, Sektor 1.2. Hanya itu yang terekam dalam otakku. Sambil siap-siap menelepon Ibu Paula, kalau-kalau aku kesasar. Puji Tuhan, aku bertemu dengan salah satu anak URSULA, yang akhirnya sekarang menjadi muridku di XI IPS 2, JANICE my Angel. Dia memberitahuku, kalau diajuga anak URSULA, aku lega. Saat itu, dia memanggilku KAKAK. Tanpa tahu kalau aku adalah calon gurunya. Sesampainya di POS Satpam, aku meminta untuk dipertemukan dengan Ibu Paula. Aku akhirnya menjalani psikotest di ruang BP, bersama Ibu Diana. Psikotest sialan. Soalnya banyak. Itungitungan. Dan aku merasa tak mungkin lolos. Setelah psikotest, aku dibawa masuk ke ruang makan guru. Disana aku diperkenalkan dengan beberapa orang. Semuanya aku lupakan. Yang aku ingat hanyalaha Ibu Marcel. Dengan gaya kocaknya. Toa-nya. Dan SUPER ramahnya. Aku hanya sempat berpikir dalam hati, kenapa orangorang disini melihatku, seolah ada sesuatu yang CACAT dari penampilanku. Setelah makan, aku dipertemukan dengan suster. Aku masih ingat deil. Dia mengatakan bahwa kemampuanku dibidang teater akan digunakan di URSULA. Aku tambah semangat. Wawancara tak berlangsung lama. Dia hanya menanyakan, kenapa aku pakai stocking? Apakah karena kedinginan? OMG. It’s fashion. Akhirnya, aku bisa sedikit menyimpulkan, kalau mau diterima disini, jauhi highheel, stocking, etcetc... Kemudian, aku diantarkan Ibu Paula ke asramaku, disana kami ditemui oleh Sr. Jeane. Suster yang ramah, yang kemudian menunjukkan letak kamarku. Di dekat kamar mandi, didepan taman. Hem. Cukup menyenangkan. Lalu, aku diantarkan ke halte Trans BSD. Sialnya, mobil Ibu Paula diserempet motor. Ibu Paula berteriak TUHAN YESUS. Dan aku juga spontan berteriak Astagfirrulah. HAHAHAHAHaa... Entahlah, saat itu beliau mendengar atau tidak. Akhirnya, aku berpindah mobil, maksudku, aku kembali naik angkot. Sampailah aku di CIMONE. Tidur, dan travel kembali mengantarkanku ke JOGJA.
2 days later
Aku ditelepon suster fransesco, aku diterima. Aku diminta datang. Dan langsung bekerja pada tanggal 1 Maret 2008, aku resign dar LSM-ku yang nyaman luar biasa. Mereka mengadakan pesta perpisahan denganku, di redbean, ambarukmo plaza. Aku sedih. Benar-benar sedih. Apalagi saat aku menulis cerita ini. Sebelum berangkat ke BSD, aku menghabiskan malam terakhirku dengan berjalanjalan mengelilingi kota jogjakarta. Aku menangis. Aku pasti akan sangat merindukan romantisme kota ini. Aku lewat jalan kaliurang, boulevard UGM, jalan gejayan—kampusku, malioboro, jalan parangtritis. Oh Tuhan, paring kiyat.
Aku kembali ke BSD pada akhir februari. Sampai di URSULA, masih bau travel, siangsiang, aku langsung dimasukkan ke ruang guru. Sumpah, ngantuk abis. Mana ada doa rosario bersama di aula. Tambah ngantuklah aku. Bel pulang berbunyi, ada satu guru manis, berambutpanjang ikal menemuiku. Dia mengenalkan dirinya bernama YOHANA. Dia membantuku mengangkat barang-barang ke asrama. Ternyata dialah teman satu asramaku. Sesampainya di asrama, aku langsung memasang sprei. TIDUR dengan sangat pulas. Sorenya, Yohana memberikan aku nasi putih, hemh, untung ada abon—kering kentang—kering tempe, makanlah aku dengan lahap. Setelah mandi sore, aku kembali ke kamar. Sunyi. Hening. Aku jadi kangen angkringan—tugu—malioboro—temanteman—CINTA—jalanan JOGJA. Aku menangis, sampai bantal di kasurku benarbenar basah. Sorenya, ada nomer XL jakartaa meneleponku. Dia adalah Mbak Marcel, wanita yang sangat attractive, yang paling aku kenal. Untung aku mengenal dia, paling tidak sesama guru bahasa indonesia. Dia mengajak aku ke angkringan. Oh Tuhan, aku senang sekali. Paling tidak, ada sudut kota ini yang bisa mengobati kerinduanku pada JOGJA. Aku ke angkringan sampai jam satu malam. Dia memberikan banyak informasi tentang URSULA padaku. Tentang Bu RINI, tentang Guruguru yang lain, banyak sekali wejangannya. Dan yang terakhir, dia mengatakan, bahwa ini adalah pertemuan rahasia. Tidak perlu diketahui banyak orang. Aku hanya mengernyitkan dahi. Paginya—dan hari-hari selanjutnya berlangsung dengan biasa saja. Ada juga beberapa guru jutek, aneh, yang memandangku seolah aku ini najis. Atau apalah itu. Aku masuk di kelas XA dan XB, XI IPA 1 dan XI IPS 1. Kelas-kelas yang menyenangkan. Tak tahu kenapa, setiap aku masuk di kelas IPS 1, nama Timur selalu saja disandingkan dengan namaku. Sial. Tu anak kan yang pernah ’ngerjain’ aku bersama dengan beberapa temannya, saat Bu Rini meminta kelas IPS 1 membuat cerpen. Belum lagi Nicky dan Cincai, yang selalu meyindir eye liner ku. DAMN. Di IPA 1, aku cukup berbahagia, karena aku bisa menumpahkan semua yang aku rasakan lewat berbalas puisi dengan Vimala – Sapi. Hemh, cukup menyenangkan, aku tetap bisa bersastra disini. Singkat kata singkat cerita, asrama mulai rame. Anak-anak datang. Ada Elin, Carol, Tepi, Imma-- Aku juga mulai punya teman dekat, MAM Yusi. Dia baik. Sering mengajakku jalan keluar. Jogging ke Taman Kota. Hemh, menyenangkan. Tapi tetap saja kenanganku bersama dengan teman-teman dan jogja, dengan suasana jogja tetap kental. Tak lekang. Kadang aku menangis sendiri, kadang aku tersenyum sendiri, membayangkan masamasa lucu bersama mereka, bersama dia. The smell of your skin lingers on me now...big girls dont cry...fergie menghiburku dari dalam --NEXT

Minggu, 07 Desember 2008

ulangtaon paling basah

hari minggu, 7desember2008
jam 00.01
degga nelpon, mengucap doa,
mengucapkan selamat ulangtaon,
sms masuuk,
dari eko temen satu erte gw,
dari mantan secretsilentdate gw,
dari inez,bernad,tepi,carol,elin,erica,nely,ella,angky,dan lainlain.......

jam 05.00
mbak katrin meminta tolong untuk memindah ember,
ternyata dia dah menyalakan keran air,disemprotlah aku pagipagi itu,
dingin parah...
terpaksalah aku mandi, sebelum berangkat kegereja mam abeth nelpon gw,
di gereja ketemu bimo, salamansalaman usai,
terus gw ke pizza -- yah rutinitas traktir2,
siangnya etha dateng,
kita main ke danau,
gag nyangka, dia dah ngumpulin pengamen jalanan, buat bikin orkestrasi happy bday fur me,
dia gag beli kuetart, tapi DURIAN yang ditancepin lilin,
(AHAHAHA),
then rencana busuk dia keluar, nyemplungin gw ke danau..
TUHAN BERPIHAK padaku, dia GAGALTOTAL,
faineli, gw menepati janji, karena SUGENG membutuhkan telinga gw untuk curhat on air,
gw nungguin sugeng di kost bayu, karena dia juga butuh dibimbing untuk olahnilai, ahahaha...
sebelumnya, gw ke rumah BURINI untuk balikin LAPTOP, yasudla, gw dianterin BAYU,
ternyata, TUHAN juga membasahiku dengan HUJANLEBAT,
jadila gw basah2an diatas motor,
sesampainya di kost bayu, erica minta gw untuk kesamping gereja,
yah, karena kost bayu cuma disamping bukit, kedengeranlah tu ROMO memberikan doa untukku,
wah...menyenangkan. Didoakan satugerejasantamonika.
gw yang masih setengah basah, melanjutkan tugas bayu untuk olahnilai.
seusai misa, mam yusi memanggil gw keluar,
dia memberikan ucapan selamat ulang taon ke gw,
TAPI dibalik ketulusannya,
tersimpanlah rencana busuk,
dibelakang gw udah ada ERICA, ANGKY, ARI, CHRISTIAN, DAKUS, CERIA, DUA ANAK MAM,
membawa cocacola dan TELURRRRRRRR
whadehell........

gw tambah basah,
dibelakang pager gereja, gw gag tw siapa berteriak MET ULANG TAON BUDE..
gw pasrah,
dan gw kembali ke kost bayu,
bayu bersihin badan gw dari telur,
barulah mereka (si anak2gag tau diri)
dateng. Erica memawarkan diri untuk menggantikan BAYU, tapi ternyata dia justru membuat semuanya makin basah.
BH gw dah nyeplak2,mereka malah pada nebak2gambar bh gw,
ada yang bilang pokemon, digimon, padahal kan doraemon, wkwkwkwkw...

akhirnya, petualangan basahusai,
bayu minjemin gw kaosnya, yaasudla..terpaksa gw pake kaos yang kedombrongan, tapi cukup menghangatkan.
bayu ama etha (yang ikut serta dalam rencana ini) bertanggungjawab dengan pergi ke gading buat ngambil baju2gw,
gw nahan kedinginan di kost bayu,
sampai akhirnya mereka datang.
gw ganti baju di rumam mam yusi, sambil ngambil kado berupa buku full in english,sumpa gw gag paham. hahahaha....
gw balik lagi ke kost bayu,
disana dia dah nyiapin popmie n teh anget,
gw makan,
n gw tidurr
sementara etha n bayu masih sibuk berkutat dengan nilai2,
jam tengah satu malem,
gw dibangunkan,
gw lalu pindah ke kost etha,
melanjutkan tidur dengan damai,
dan meninggalkan bau amis telur di kamar etha,
hahahaha.
basah pertama karena mbak katrin.
basah kedua gagal.
basah ketiga karena TUHAN.
basah keempat karena ERICA cs

gw baru bangun jem sembilanan, setela cucimuka n gosok gigi, gw pulang ke GS,
makan. mandi,
gw nyalakan dua lilin berwarna merah. gw semprot kamar mandi dengan aromateraphy.gw luluran pake madu n scrub. keramas. minum CORONA di dalem kamarmandi yang wangii. sambil puter musik jazz.setela mandi, gw balur seluruh tubuh gw pake lotion. hemhh...so relax......
to be attractive you have to feel attractive,
so start with yourself. To be sexy, you must FEEL sexy. There's no kidding Spirit!!


thx for all,
i love u all.......

Sabtu, 06 Desember 2008

KERJA OLAH NILAI RAPOTREPOT

hari ni bokap gw almarhum ulang taooonn..
hepi bllzde bapak di surga!!!

nah, ni kisah gw hari niy!!
CELAKALAH WAHAI KAU GURUGURU YANG PUNYA BANYAK NILAI,
KARENA KAU AKAN KEREPOTAN SENDIRI DALAM MENGOLAH NILAI..

hari ini gw pulang jem enem malem,
benernya kerjaan gw dah kelar,
karena gw gag kerepotan dengan angka2yang dah terdokumentasikan dengan baik,
dengan bantuan mbak katrin, semua BERES dalam tempo waktu sesingkatsesingkatnya.

tapi tidak dengan rekanku :

ETHA DAN BAYU,
malangnya nasib mereka.
bayu kehilangan data dan etha tak tau kalau hari SABTU LAKNAT ini adalah hari terakhir mengumpulkan nilai,
bayu menolak dibantu bu eri,
bayu menolak dibantu bu purwi,
bayu menolak dibantu bu diana,
karena pantangan bagi bayu adalah merepotkan wanita,
tapi gw (yang benernya cuma basabasi), menawarkan diri untuk membantunya,
langsung dia iyakan,bahkan dy dah rencana nyatroni gw pada hari minggunya,

haduu
padahal gw juga mau bantu temen gw tercinta etamaretha,

yasuda, gw menyelesaikan nilai kelas XD untuk KWN,
jadila gw guru bahasa indonesia merangkap KWN,
kemudian mebantu memasukkan nilainilainya yang hilang dan baru saja dikoreksi (AMSYOONGGG),

then

etha dah tereak tereak, gw langsung meluncur ke ruang komputer,
akhirnya lagi, gw menyelesaikan nilai bahasa inggris XC dan XA,
GOSH... nilai etha dahsyatt bott, buanyaaak banget. Niat amat dia ngasi tugas ke lo pada..hahahaha,
pelan tapi pasti,
akhirnya ruang komputer bisa tertutup, tapi etha masih sibuk dengan bu purwi,
gw ngecek nilai, dan gw liat engkong n inez nungguin gw, (SOWIE guys, makan2nya pending dolo ya, emakmu niy lagi repot bikin nilai raporepot)
trus, gw nunggu ambil ngobrol2ama BIMO n SAPI,
gw yang tadinya maw ngelayat mengurungkan niat, karena gw pake motor dan langit mendung gag ketulungan...
yasudla, gw terkurung di skul, bu purwi yang baik hati ngebeliin gw mieayam,
tapi ujung2nya gw juga dimintai tolong buat ngecek nilay (HAHAHAHA),
gapapala, dy juga ngajakin gw nonton bioskop besok senin, dibayarin pula,
ADA YANG MW IKUUT?
JAM ENAM, etha gw paksa buat pulang. GW DAH CAPEK.
gw langsung pulang, pas absen, gw ngeliat ada amplop kecil warna putih

kepada yang terkasih : Ibu Natalia Dessy Wulaningrum
Guru Bahasa Indonesia SMA Santa URSULA BSD.

gw buka, n gw ngeliat, tu amplop dalemnya ada kartu kecil warna pink, dengan gambar mawar kuning.

Hidup adalah anugerah,
untuk diberi kepada orang lain.
Semoga hidupmu memancarkan kasih
dan kegembiraan bagi sesama.
SELAMAT UALANG TAHUN.
Salam,

Sr. Francesco M., O.S.U.

Takjub gw liatnya. Padahal kan hari ini gw belum ulang taun,
hahahaha...

gw langsung cabut, ambil motor n ke GADING,
hemh, lelahnyah akyuuu

Senin, 01 Desember 2008

nah, ni buat kelas XI

JAWABAN LATIHAN SOAL KELAS XI

1. A
2. E
3. A
4. B
5. C
6. C
7. D
8. E
9. C
10. A
11. E
12. A
13. B
14. C
15. A
16. B
17. C
18. B
19. B-E
20. D
21. B
22. C
28. A
29. A
30. C
31. B
32. C
33. TIDAK ADA JAWABAN
34. D
35. E
36. A
37. E
38. D
39. B
40. B
41. A
42. C
43. A
44. E
45. TIDAK ADA JAWABAN
46. B
47. E
48. C
49. E
50. D


Tips buat anak kelas XI,
Coba kalian buat surat niaga, baik perjanjian, penawaran atau permintaan,(unsur surat resmi jangan dilupakan), terus latihan buat daftar pustaka, kutipan, catatan kaki, (Hapalkan Konvensinya)
Hapalkan jenis2definisi (Ingat2syarat definisi yang baik), hapalkan jenis-jenis puisi lama-puisi baru, hemh...
Niscaya Anda akan berhasil, hehehehe....
Oh ya, bahas sendiri soal latihannya ya, cari tahu, kenapa jawabannya seperti itu, kenapa bukan yang ini, dsb... buka semua hand out, okok?
BERJUANG, buat gw BANGGA yaaa, ahahaha!!!

BELAJAAARRRR X Edition

JAWABAN LATIHAN SOAL KELAS X

1. D
2. E
3. B
4. B
5. C
6. C
7. E
8. A
9. E
10. C
11. A
12. B
13. E
14. B
15. C
16. C
17. A
18. A-B
19. D
20. A
21. E
22. A
23. C
24. D
25. A
26. E
27. B
28. A
29. E
30. B
31. B
32. B
33. B
34. D
35. A
36. B
37. C
38. E
39. A
40. D
41. B
42. A
43. E
44. E
45. C
46. B
47. E
48. A
49. D
50. C


Tips buat anak kelas X,
Hey, inget2tuh fonem,morfem,majemuk,analisis SPOK, terus UNSUR INTRINSIK, dari tema, sudut pandang, penokohan,latar, baca ajah lagi hand outnya, terus inget2METAFOR puisi, ingetkan, waktu ibu meminta kalian membuat puisi dengan bantuan SAPU, TEMPAT PENSIL, SISIR itulah metafor, dimana benda2itu melambangkan hal-hal dalam imajinasi kalian, tema puisi n amanat juga jangan dilupakan. Unsur resensi, unsur surat resmi (ada di buku paket, dari KOP Surat mpe TEMBUSAN), isi surat pribadi. BERJUANG, buat gw BANGGA yaaa, ahahaha!!!

Oh ya, bahas sendiri soal latihannya ya, cari tahu, kenapa jawabannya seperti itu, kenapa bukan yang ini, dsb... buka semua hand out, okok?